Hal unik tentang Rasulullah

Panji Rasulullah. Rasulullah memiliki dua panji. Menurut Ibnu Umar, panji Rasulullah berwarna hitam persegi kecil dan berwarna putih persegi besar. Panji putih ini dikibarkan Rasulullah bersama para sahabat menaklukan kota Makkah.
Jubah Rasulullah. Semasa hidup, Rasulullah memberikan jubahnya yang berwarna hijau kepada seorang Badui. Sepeninggal Rasulullah, jubah itu dibeli oleh Muawiyah. Dia menggunakan jubah itu pada setiap khutbah Jum’at. Pada masa selanjutnya, jubah itu hanya dipakai pada upacara pelantikan khlifah. Akhirnya, jubah itu sobek pada masa akhir Dinasti Ummayah (132 H/750M)
Unta Rasulullah. Rasulullah memiliki unta putih yang diberi nama Qaswah. Unta itulah yang mengantar Rasulullah melakukan perjalanan hijrah dari Makkah ke Madinah.
Keledai Rasulullah. Rasulullah memiliki keledai yang diberi nama Duldul. Keledai itu masih hidup sampai masa pemerintahan Khalifah Muawiyah bin Abu Sufyan pada masa Dinasti Ummayah (41-60 H/661-680 M).
Sandal Rasulullah. Abdullah bin Abbas menyimpan sandal ini sampai 110 H.
Cincin Rasulullah. Cincin ini hilang karena jatuh ke sumur oleh Utsman pada 650 H. Setelah dicari, cincin itu tidak dapat ditemukan. Akhirnya, sumur itu dirurup agar cincin tersebut tidak jatuh ke tangan orang lain.
Gigi Rasulullah. Pada Perang Uhud, Rasulullah menderita luka-luka dan sebuah giginya tanggal. Menurut beberapa ahli sejarah, gigi tersebut masih disimpan di Museum Turki sampai abad kesembilan belas. Gigi itu diperlihatkan kepada masyarakat hanya pada saat-saat istimewa.
Ibnu Mas’ud adalah salah seorang sahabat setia Rasulullah. Sepeninggal Rasulullah, Ibnu Mas’ud membawa seprai dan bantal Rasulullah. Sebelum meninggal, Ibnu Mas’ud memberikan barang-barang itu kepada Zubair.
Rasulullah bukan orang kaya. Pada saat-saat tertentu, beliau meminjam uang kepada para sahabat, tetapi bukan untuk kepentingan pribadi. Rasulullah pernah meminjam 20 gram perak kepada Abbas.