Sabtu, 01 Januari 2011

Best Friend Bestest



1. Imam Fitri (JOE)
Nah anak yang satu ini bisa dipanggil musuh sahabat. Dulu pas kelas 1 SMA, saya dan dia itu sempat bermusuhan. Dan akhirnya kita dipertemukan dalam 1 kelas, di kelas 2 SMA. Ternyata, kita klop dan akhirnya berteman baik hingga kini. Sayangnya, saya harus kuliah di Surabaya dan dia masih harus menetap di Sumenep. Dia baik, rela berkorban demi teman, dan tidak perhitungan. Banyak jasanya yang sangat berpengaruh dalam hidup saya. Sekolah dijemput, makan dibayarin pas duit sudah tidak meninggalkan jejak lagi di dompet saya, nongkrong bareng-bareng. Setiap ketemu dengan dia, kita tidak akan bisa lepas dengan masakan padang. LACAKBANA :D





2. Rakay Cekar L. J. Nusantara (Nusa)
Anak metal yang satu ini adalah anak pertama kali yang aku kenal pas masuk Manajemen Perkantoran. Pertama ketemu kesannya brutal banget, rambut gondrong dan tidak banyak bicara. Tapi setelah banyak mengenal dia, saya merasa nyaman bisa berteman dengan anak metal satu ini. Dia yang selalu menemani hari-hari saya saat di kampus dan mendengarkan keluhan-keluhanku selama ini. Mungkin karena kami sama-sama berasal dari keluarga yang tidak mampu ini jadi kita bisa klop. ANDITA SARAS 008 !




3. Ryan Arliansyah (Ryan)
Kalau yang satu ini temanku yang dari dulu menempel gelar anak punk. Udah dari SMA dasarnya brutal. Bolos sekolah, tidur pas pelajaran, pokoknya semua yang berhubungan dengan pelampiasan anak muda sudah dia lakoni. Namun dibalik kebrutalannya itu dia punya kesetia kawanan yang hebat. Sebenarnya Ryan ini teman kau sejak SMP tapi baru klop sejak kelas 2 SMA. PUNK NEVER DIE !




4. Rachmad Kurniawan (Kacong)
Kalau kacong (anak madura) yang satu ini adalah teman saya satu-satunya yang berasal dari Madura di Manajemen Pekantoran. Mungkin karena dia dan saya berasal dari Madura ini sehingga saya nyaman berteman dengan dia. Di kampus teman-teman sering kebingungan saat saya dengan kacong menggunakan bahasa madura sehingga saat membicarakan sesorang di depan teman-teman, tidak ada satupun teman yang mengerti. Itulah kelebihan kami :D. Tahun ini dia akan mengadu nasibnya untuk menjadi polisi. Doakan saja ya para pembaca. Dia baik dan sangat percaya kepada saya sehingga mau meminjamkan sepatu converse hijaunya. Hidup kacong. SETAN MATA SATU !





5. Pipit Riza (Phyt)
Dia berasal dari Papua dan loyal kepada tanah dimana dia besar sehingga dia bercita-cita untuk mengambil alih Freeport dari tangan pengusaha orang asing. Terkadang konyol namun terkadang juga dewasa sehingga saya sering bingung sendiri dengan kemauannya. Loyal kepada teman dan dia menjudge dirinya bahwa dia harus bisa kritis dan dewasa. HIDUP MACE !

0 komentar:

Posting Komentar